Saturday, October 10, 2015

SOAL UJIAN MID ANALISIS LINGKUNGAN BISNIS KELAS SORE F TAHUN 2015


SILAKAN JAWAB SEMUA PERTANYAAN INI DAN REKAM JAWABAN DENGAN MENGGUNAKAN VIDEO

BAGIAN A :

1. Apa yang dimaksud dengan Analisis Lingkungan Bisnis?

2. coba saudara gambarkan model Analisis Lingkungan Bisnis dan jelaskan maksud dari gambar tersebut.

3. jelaskan apa yang dimaksud dengan startegi pasar dan strategi bukan pasar.

BAGIAN B
Dampak Kenaikan Harga Bawang, Produksi Olahan Bawang Merah Nyaris Gulung Tikar
Probolinggo, TV9 Surabaya
Melonjaknya harga bawang merah dua pekan terakhir juga dirasakan sejumlah pengusaha produksi olahan bawang di Probolinggo, bahkan mereka nyaris gulung tikar akibat tak dapat berproduksi meski permintaan terus berdatangan.
Nurul Khotimah, warga desa Tegal Rejo kecamatan Dringu kabupaten Probolinggo, salah satu pengusaha produksi olahan bawang daerah setempat tak mampu berbuat banyak, saat harga bawang merah sebagai bahan baku produksi olahannya terus merangkak naik hingga menembus angka 40 ribu per kilogram.
Sejak dua pekan terakhir, ia mengurangi jumlah produksi bawang goreng yang mendjadi sumber pendapatannya dari sekitar dua kwintal per hari menjadi 15 kilogram saja. Bahkan, sesekali ia dan 43 karyawannya tak lagi berproduksi karena semakin tingginya harga bawang merah.
Jika cuaca normal dan harga bawang merah stabil, harga bawang goreng biasa ia jual seharga 60 ribu rupiah per kilogram, namun saat ini harganya juga mengalami lonjakan hingga 130 ribu rupiah per kilogram.
Tingginya harga bahan baku bawang merah membuat sejumlah pengusaha produksi olahan bawang goreng mengeluh. Selain karena harganya tak terjangkau, stok bawang merah di kabupaten probolinggo juga semakin menipis. Para petani tak berani lagi menanam bawang merah karena rusak akibat diguyur hujan.
Para pengusaha produksi olahan bawang kini mengambil langkah mengurangi jumlah produksi mereka dan hanya melayani permintaan lokal saja. Sementara untuk permintaan luar kota dan luar pulau seperti Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Palu, untuk sementara waktu distop hingga harga bawang merah kembali normal.
Sedangkan para petani bawang merah juga sudah mulai kembali menanam bawang dengan perawatan ekstra agar hasil panen mereka tidak rusak.
  1. Apa yang menjadi isu dari  berita di atas?
  2. Siapa  pihak-pihak yang berkepentingan terhadap isu tersebut? Dan apa kepentingan mereka terhadap isu ini?
  3. Bagaimana dampak kenaikan harga bawang pada petani bawang ?
  4. Bisnis apa saja yang terkena dampak adanya kenaikan harga Bawang? Bagaimana kenaikan harga bawang terhdap bisnis mereka tersebut?
  5. Apa yang saudara akan lakukan jika saudara mempunyai posisi sebagai (a) petani Bawang, (b) pemerintah, (c) konsumen, (d) DPR,  (e) manajer perusahaan, dan (f) pengusaha rumah makan?
SOAL KASUS 3
Sabtu, 13 Oktober 2012 08:42
Starberita – Medan, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, Sumatera Utara, Abubakar Siddik meminta Dinas Kesehatan Medan dapat bekerja sama dengan dinas pendidikan di kota itu mengawasi jajanan yang dijual di sekolah.
Laporan yang diperoleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumut menyebutkan bahwa jajanan di sekolah itu diduga lebih kurang 23 persen mengandung zat adiktif.
“Karena makanan yang dijual itu diduga banyak yang mengandung zat pewarna atau bercampur dengan boraxs, dan sangat berbahaya bagi kesehatan manusia,” katanya
Oleh karena itu, kata dia, Dinas Kesehatan Medan dan Dinas Pendidikan harus turun ke lapangan dan sekolah-sekolah untuk memantau dan menyelidiki makanan yang dijual.
“Kita tidak ingin adanya pelajar yang mengalami sakit akibat mengonsumsi makanan yang tidak jelas kesehatannnya. Ini harus segera dicegah Dinas Kesehatan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan,”
untuk menyelamatkan para pelajar dari makanan yang tidak hygienes itu, Dinas Kesehatan perlu menguji jajanan yang dijual pada pelajar tersebut ke laboratorium makanan.
Selain itu, lanjut dia, Dinas Kesehatan juga perlu bekerja sama dengan guru untuk mendata penjual jajanan yang ada di sekolah dan juga diberikan tanda pengenal.
Dengan demikian, bila nantinya ada siswa yang mengalami sakit atau “keracunan makanan”, Dinas Kesehatan dapat mudah mengetahui pedagang jajanan mana yang bermasalah, katanya.
“Pengawasan ekstra ketat terhadap penjual jajanan di sekolah itu perlu untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan zat perwarna pada minuman dan makanan,” ujarnya.
Abubakar mengatakan bahwa banyaknya penjual makanan dan minuman menggunakan pemanis buatan tersebut karena harga gula juga mahal. Dan, mereka terpaksa menempuh cara-cara yang lebih mudah seperti itu dan tidak mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Namun, kata dia, yang penting bagi mereka (penjual) bagaimana agar dagangan minuman dan makanan itu laku dan habis terjual. Dan, tidak lagi mementingkan kesehatan konsumen atau masyarakat yang membeli makanan dan minuman tersebut.
“Padahal dengan seringnya menggunakan pemanis buatan itu juga bisa mengakibatkan terkena berbagai penyakit, misalnya, ginjal maupun kanker,” kata Abubakar.
Dia menjelaskan bahwa pemanis buatan yang sering digunakan itu adalah berupa sari manis atau induk gula yang harganya relatif lebih murah dari gula yang biasa dijual di pasaran.
“Minuman dan makanan yang telah dicampur dengan pemanis buatan itu dijual para pedagang di sekola dasar (SD) di Kota Medan, dan tanpa adanya pengawasan langsung oleh petugas Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Medan,” kata Abubakar. (ulf/YEZ)



  1. Apa yang menjadi isu dari  berita di atas?
  2. Siapa  pihak-pihak yang berkepentingan terhadap isu tersebut? Dan apa kepentingan mereka terhadap isu ini?
  3. Bisnis apa saja yang terkena dampak adanya ISU TERSEBUT? Bagaimana ISU INI BERPENGARUH   terhdap bisnis mereka tersebut?
  4. Apa yang saudara akan lakukan jika saudara mempunyai posisi sebagai (a) PENGUSAHA YANG MENJUAL MAKANAN , (b) pemerintah, (c) konsumen, (d) DPR,  (e) manajer perusahaan, dan (f) BPOM, (g) Kepolisian, (h) pengadilan ?
SOAL 4
Organisasi harus membuat dan memelihara prosedur untuk mengidentifkasi aspek lingkungan Sebagai suatu sistem manajemen terdokumentasi, standar mewajibkan suatu prosedur tertulis (dinyatakan dengan frasa prosedur terdokumentasi) yang menjelaskan tata cara identifikasi aspek lingkungan dari kegiatan, produk atau jasa. Hasil identifikasi merupakan suatu daftar aspek lingkungan dan dampak lingkungan yang diakibatkan oleh aspek lingkungan. Selayaknya daftar aspek lingkungan ini harus memuat keseluruhan aspek lingkungan secara lengkap baik dalam kondisi normal, abnormal dan darurat, seluruh komponen lokasi seperti bagian produksi, gedung perkantoran, gudang yang terletak diluar pagar, dlsb.Aspek lingkungan diartikan sebagai bagian dari kegiatan yang berinteraksi dengan lingkungan sedangkan dampak adalah akibat dari suatu aspek. Dengan kata lain, ada hubungan sebab akibat antara aspek dan dampak lingkungan.
  1. Sebutkan dan jelaskan lingkungan yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.
  2. Apa yang saudara ketahui tentang (a) lingkungan kontekstual atau umum,(b) lingkungan industri, dan (c) remote environment, (d) lingkungan operasional  dan berikan contoh terhadap penjelasan saudara tersebut.
  3. Apa yang dimkasud dengan ANALISIS PESTEL?
SOAL 5
BAGAIMANA LINGKUNGAN EKSTERNAL DAN LINGKUNGAN INDUSTRI BERPENGARUH PADA KEGIATAN BISNIS DI DAERAH ANDA?
BAGIAN C. TONTONLAH VIDEO INI DAN JELASKAN SECARA RINGKAS ISI VIDEO YANG SAUDARA TONTON
VIDEO 1 

video 2 
video 3